HALO PELAJAR- Program vaksinasi booster atau lanjutan telah dimulai sejak 12 Januari 2022. Penyuntikan vaksin ini menyasar prioritas orang lanjut usia (lansia) dan kelompok rentan.
Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin vaksinasi booster sudah berjalan untuk lansia dan kelompok rentan.
Menkes Budi juga mengatakan nantinya vaksin booster akan diberikan kepada kelompok usia 18 tahun ke atas. Namun, hal ini akan didiskusikan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca Juga: Rumah Tahfidz Quran Kebakaran, Seorang Santri Meninggal Dunia
"Rencananya, kita akan buka semua untuk yang di atas 18 tahun dan sudah lengkap divaksinasi 2 dosis dalam waktu 6 bulan," ujarnya dilansir dari PMJNEws, Jumat 14 Januari 2022.
"Untuk yang 18 tahun ke atas, kita akan bicara sama Bapak Presiden dulu di weekend (minggu) ini. Jadi, Bapak Presiden yang memimpin rapat," sambungnya.
Budi berharap dengan pemberian vaksin booster untuk semua kelompok di atas 18 tahun dapat memperkuat kekebalan komunitas masyarakat. Apalagi kasus Omicron di Indonesia semakin bertambah.
"Mudah-mudahan dapat memperkuat imunitas kita terutama, Jakarta sudah ada transmisi lokalnya (Omicron)," tukasnya.***
Artikel Terkait
Bupati Purwakarta: Cakupan Vaksinasi Indikator Penentu Naik Turun Level PPKM
Seratus Juta Lebih Penduduk Indonesia Sudah Vaksinasi Covid-19 Dosis Lengkap
Presiden Jokowi Bakal Resmikan vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun
3,5 Juta Dosis Vaksin Pfizer Kembali Masuk Indonesia
Pemerintah Dorong Booster Vaksin mulai Januari 2022